Hal-hal Yang Harus Diperhatikan Sebelum Mewarnai Rambut - Mempunyai rambut indah dengan warna yang menarik pasti menjadi dambaan semua wanita. Pernah gak sich gaes kalian ngerasa bosen dengan warna rambut alami kalian (hitam ) ? jujur saja beberapa waktu aku sempet ngalamain hal itu. Rasanya pengen banget yang namanya mewarnai rambut tapi ada rasa takut jika nanti rambut jadi kering atau muncul probleam lainnya .
Awal-awal aku mencoba untuk mewarnai rambut, cuma berani untuk mewarnai rambut dengan warna dark brown, warna aman sepanjang masa. Warna rambut yang paling lama pertahankan adalah warna blonde. Tapi, sekarang udah bosen banget sama warna blonde, dan baru-baru ini ganti warna rambut jadi pink magenta. Untung nggak dikira sulak.
Saking seringnya ganti warna rambut, sampai ditanya ganti warna berapa hari sekali. Kalau rusak atau nggak, menurut aku sih nggak rusak-rusak amat, palingan ujung rambut jadi lebih kering. Tapi, masih bisa diatasi dengan rutin melakukan trim dan memakai vitamin rambut kok. Masalah rambut aku nggak lebih pelique dari masalah bagaimana cara makan tengkleng tanpa membuat lipstick menjadi hilang.
Buat kalian yang pengen mewarnai rambut dan mungkin baru pertama kali mau mewarnai rambut, ada beberapa hal yang perlu kalian perhatikan. Nggak hanya beli lipstick yang perlu banyak pertimbangan, mewarnai rambut juga perlu dipikirkan dengan baik-baik karena rambut adalah mahkota, mailaff..
Berikut Hal-hal Yang Harus Diperhatikan Sebelum Mewarnai Rambut :
1. Tentukan warna rambut yang sesuai
Hal yang paling utama membuat galau sebelum mewarnai rambut adalah memilih warna rambut. Berasa semua warna rambut pengen dicoba. Hari ini pengen warna wine purple, besoknya lihat-lihat Instagram jadi pengen warna rose gold, besoknya lagi lihat rambut Raisa yang hitam legam jadi batal pengen mewarnai rambut. Esuk dele sore tempe, labil koyo kimcil.
Yang perlu dicamkan baik-baik adalah jangan asal pengen, tapi juga harus disesuaikan dengan warna kulit dan kepribadian kita. Memang sih, lagi trend rambut warna ungu, tapi kalau nggak cocok dengan warna kulit kita, nggak mungkin dong dipaksain.
Buat yang lagi galau memilih warna rambut, coba deh cari referensi di Instagram atau Pinterest. Kalau saya sih lebih suka cari di Pinterest karena lebih mudah dicari. Akubiasa cari dengan keyword "hair colour for medium dark skin" untuk menemukan warna rambut yang sesuai dengan warna kulitku. Dari banyaknya hasil searching, aku ambil beberapa, kemudian bayangkan apabila akutasi ke salon langganan, kira-kira pantes nggak warna rambut seperti itu buatku.
2. Survey salon
Kalau ditanya pilih mana antara mewarnai rambut sendiri dengan mewarnai rambut di salon, Aku lebih memilih untuk mewarnai rambut di salon. Warna apapun itu, lebih memilih untuk mewarnai rambut di salon.
Walaupun dulu pas pertama mewarnai rambut aku mewarnai sendiri, kali ini aku sarankan jangan tiru karena waktu itu rambut jadi njewawut macam bulu ketek nggak dicukur berbulan-bulan. Belum lagi kalau ternyata setelah dibilas, ada warna rambut yang nggak rata. Haiiiiiish.. rasanya kayak ada upil di hidung tapi lengket. Ngganjel, bos! Rasanya pengen cat ulang, tapi ya piyeeee.. Bar dicat mosok dicat meneh. Rusak.
Sebelum memilih salon, sebaiknya kita melakukan survey terlebih dahulu. Jangan sembarangan pilih salon karena masing-masing salon pasti punya keunggulan masing-masing, ada yang cuma bagus di bagian potong rambut, ada yang cuma bagus di bagian treatment, ada juga yang memang cuma bagus di bagian mewarnai rambut.
Ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan agar kalian nggak salah pilih salon.
- Tanya dulu produk apa yang dipakai
Kalau memang salon tersebut menyediakan berbagai pilihan produk, tanya apa kelebihan dan kekurangan dari masing-masing produk. Jangan mau kalau hanya dijawab, "Semuanya bagus sih." Tinggalkan saja salon yang menjawab seperti itu karena itu berarti mereka bahkan nggak paham dengan produk yang mereka gunakan. Nggak mungkin kan semua produk bisa memiliki kualitas yang sama, misalnya saja Produk A lebih cepat luntur dibandingkan dengan Produk B atau Produk A nggak membuat rambut kering dibandingkan dengan Produk B.
- Tanya harga
Nah, ini penting banget karena kita nggak mau kan begitu selesai mewarnai rambut, langsung disodori tagihan Rp 1.000.000,00. Ndelok tagihan salon rasane koyo ndelok bojone dikeloni tonggone. Perih. Biasanya sih, harga untuk mewarnai rambut tergantung dari produk yang digunakan, serta panjang dan tebal rambut. Nggak perlu malu untuk tanya masalah harga karena salon yang baik adalah salon yang bisa memperkirakan harga.
- Lihat portofolio
Ini penting banget buat kita yang pengen mewarnai rambut dengan warna yang nggak lazim atau punya request tertentu yang sekiranya sulit direalisasikan, bahkan oleh Bandung Bondowoso sekalipun. Oiya, buat kalian yang cuma pengen highlight, portofolio dari salon yang akan kalian pilih juga penting banget karena nggak semua salon bisa bikin highlight dengan hasil yang natural.
3. Paham resiko
Pasca mewarnai rambut, kemungkinan besar kondisi rambut akan mengalami perubahan, misalnya saja rambut menjadi terasa lebih kering. Sebagus-bagusnya produk cat rambut, tetap saja mengandung bahan kimia yang dapat merusak rambut. Apalagi apabila dalam proses pewarnaan, rambut kita juga melalui proses bleaching. Sudah pasti rambut bakalan terasa kering seperti dompet di tanggal tua.
Sebelum kita memutuskan untuk mewarnai rambut, kita harus paham terlebih dahulu bahwa pasca mewarnai rambut, rambut akan membutuhkan perawatan ekstra. Yang tadinya nggak pernah memakai hair mask, ya harus mulai rutin memakai hair mask. Yang tadinya jarang memakai vitamin rambut, harus mulai rajin memakai vitamin rambut. Ribet ya? Emang. Madhang ae ribet, ndadak tumbas panganan lagi iso madhang.
Jangan takut untuk mencoba yaa,kadang-kadang perlu tampil beda low. Selamat bermain dengan warna rambut.
