Monday, March 12, 2018

Manfaat Santan Kara Untuk Skincare

Tags

Lagi gak ada kerjaan di rumah jadi bawaanya pengen me time he he tapi stock masker kayaknya suda pernah aku review semua di blog ini. Aku pengen berbagi pengalamanku mengenai skincare yang sudah aku cobain dirumah dengan bahan yang ada. Mau produk perawatan apapun itu, saya bisa pastikan bahwa tidak ada yang bisa bebas dari bahan kimia sintetis. Saya sadar saya tidak bisa sepenuhnya terbebas dari bahan-bahan kimia sintetis dalam produk-produk kosmetika serta perawatan kulit itu, namun saya berusaha mencari informasi supaya paling tidak saya bisa mengurangi penggunaannya.Harga murah meriah dan hasilnya cukup memuaskan. Santan atau istilah kerennya coconut milk, yang katanya biang kolesterol, ternyata bisa untuk skincare. Santan mengandung lauric acid, yang mempunyai kekuatan nomor satu sebagai :
  •  anti bakteri
  • anti jamur
  • anti virus
Selain itu, santan juga tinggi antioksidannya, kaya vitamin E, C, K, zink, selenium folat, magnesium, dan kalsium.  Untuk skincare harian, saya memanfaatkan santan KARA (yang bener aja kalo tiap hari harus marut dan meres kelapa. Bikin mie instan aja males) Karena KARA di proses dengan sistem UHT, pastilah lebih higienis dan steril. Trus, kemasannya tetrapak, jadi lebih tahan lama dan praktis. Dan enak diminum langsung lho. Sehat, aman dari kolesterol karena belum dimasak/dipanaskan.


Santan kara teksturnya cair agak kental, mirip body lotion. Makanya cocok banget dijadikan skincare harian. Nah...biasanya aku pakai sebagai berikut :

Sebagai cleanser/susu pembersih

Cara Pakai :
  • Kocok dahulu santan kara, tuang sedikit, oleskan di wajah, pijat sirkular selama kurleb 5 menit. Lap dengan handuk hangat, bilas. 
  • Santan mampu membersihkan pori-pori terdalam dan mengangkat sebum/sumbatan, bahkan kosmetik waterproof. Serius.. Lebih mild daripada EVOO. Cuma agak ribet, bilasnya pake handuk+air hangat. Tapi hasilnya bener-bener oke kok, wajah bersih dan tetap lembab. Misal males nyiapin air hangat/jenis kulitnya kering, bilas saja dengan air dingin biasa. Pastikan membilas dengan bersih ya.
Masker dan facial

Cara Pakai :
  • Oleskan santan KARA agak tebal di wajah
  • Diamkan 30 menit
  • Kalau sudah kering, lakukan peeling dengan pijatan sirkular. Akan terasa ada daki ketika proses peeling berlangsung. Santan bekerja mengangkat sel kulit mati dan mencerahkan.
  • Setelah di rasa bersih, lap dengan handuk hangat, bilas dengan air bersih. Kalo wajahnya berjerawat, akan terasa gatal pas di apply ke wajah. Gak papa, lauric acid-nya sedang bekerja membunuh bakteri penyebab jerawat. Jadi santan ini bagus untuk treatment wajah yang berjerawat. Lakukan 3x seminggu.
Krim malam anti aging.

Cara Pakai :
  • Setelah membersihkan wajah, oleskan santan tipis-tipis dan tebal dibagian berjerawat/flek hitam. Bawa tidur/menjadi sleeping mask
  • Sebagai anti aging, oleskan di bagian yang berkeriput/muncul garis halus. Setelah 1 bulan, insyaallah sudah bisa dilihat hasilnya. 
Apakah harus merk KARA? Merk lain boleh, tapi KARA yang paling kental. Lainnya lebih encer, ngga maskerable lah pokoknya. Selain itu dirumah adanya hanya merk itu he he pernah pakek merk Risantan atau Tabura namun hasilnya kurang memuaskan encer banget soalnya.


Kenapa Memilih Santan dibanding Minyak Kelapa?

Setelah mengetahui manfaat dari santan dan minyak kelapa, saya kemudian mantap menjadikan salah satunya sebagai bagian dari perawatan kulit, terutama dalam hal ini perawatan wajah.

Saya memilih santan karena alasan berikut:
  1. Saya lebih suka tekstur santan yang creamy dibanding minyak kelapa yang….oily tentu saja. Membersihkan wajah dengan santan tentu rasanya tak akan jauh beda dengan menggunakan susu pembersih kan?
  2. Santan jauh lebih murah dibanding minyak kelapa apalagi yang pake embel-embel murni (VCO). Wajar, karena pembuatan dan pengemasan santan lebih sederhana dibanding pembuatan minyak, selain itu juga karena faktor marketing bikin minyak kelapa terutama VCO jadi berharga mahal.
  3. Isinya sama-sama lauric acid yang punya manfaat luar biasa seperti yang sudah saya sebutkan di atas namun kandungan mineral dan vitamin pada santan lebih banyak dibanding pada minyak kelapa. Selain itu, kandungan lemak santan (20% fats) juga lebih sedikit dibanding minyak kelapa (100% fats).
Kenapa Santan Kemasan?

Saya pilih santan dalam kemasan dibanding santan pasar apalagi santan bikinan sendiri dengan alasan sebagai berikut.
  • Lebih praktis baik dalam proses pembuatan maupun dalam proses penyimpanannya (gak kebayang ya, kalo cuma untuk membersihkan wajah saja saya harus meres-meres kelapa…huehehehe….habis waktu ayuk kagek ).
  • Lebih tahan lama, karena pada umumnya menggunakan kemasan tetra pak.
  • Lebih higienis dan steril, karena pemrosesannya dengan sistem UHT.
Kandungan dalam Santan Kemasan dan Mana Yang Terbaik?

Yang mungkin menjadi kekhawatiran adalah kandungan bahan tambahan selain ekstrak daging kelapa dan air pada santan kemasan. Iya benar memang, santan kemasan memang menggunakan bahan tambahan, pada umumnya bahan penstabil (yang berguna menjaga agar bahan-bahan tetap menyatu) sekaligus juga berfungsi sebagai pengental.

Produk santan dari merk berbeda memiliki kandungan yang juga berbeda. Di sini saya hanya membandingkan dari 3 merk saja ya ( Kara, Risantan, Tabura ) dan aku lebih manteb ke santan kara. Santan Kara Kandungan di dalamnya untuk bahan penstabil ada Gum Xanthan, Gum Guar, dan Karagenan. Gum Xanthan serta Gum Guar dinyatakan aman tanpa perdebatan (asal tidak alergi terhadap kedua bahan tersebut). Sementara Karagenan dinyatakan aman untuk dikonsumsi meski masih dalam perdebatan (saya lebih condong ke amannya, karena penelitian yang menyatakan bahwa Karagenan bisa menyebabkan kanker baru terbatas pada penelitian hewan dengan kesimpulan yang berbeda-beda juga).

Semoga bermanfaat dengan bahan-bahan yang ada didapur rumah kita ternyata bisa kita jadikan skincare murah meriah.