Diantara produk perawatan kulit yang kita gunakan, sudah ada eye cream atau krim mata belum? Untuk Anda yang sudah pakai atau yang baru mau pakai, coba perhatikan beberapa kesalahan aplikasi krim mata ini. Kesalahan ini bisa menyebabkan pemakaian krim matanya menjadi kurang maksimal dan bahkan bisa membuat kulit mata menjadi bermasalah.
1. Terlalu Banyak Mengggunakan Krim Mata
Ini nih kesalahan yang paling umum terjadi. Kita menggunakan krim mata dengan takaran yang sama banyaknya dengan krim wajah. Krim mata hanya digunakan khusus area mata, sehingga takarannya tidak perlu banyak. Dengan memberi lebih banyak krim mata, formulanya bukan berarti bekerja dengan lebih cepat. Bahkan, jika kita tidak membaurkannya dengan rata atau tidak membiarkannya meresap, krim bisa masuk ke mata dan menyebabkan iritasi. Karena itu, pastikan kita menggunakan krim mata dengan takaran sebesar biji jagung.
Ini nih kesalahan yang paling umum terjadi. Kita menggunakan krim mata dengan takaran yang sama banyaknya dengan krim wajah. Krim mata hanya digunakan khusus area mata, sehingga takarannya tidak perlu banyak. Dengan memberi lebih banyak krim mata, formulanya bukan berarti bekerja dengan lebih cepat. Bahkan, jika kita tidak membaurkannya dengan rata atau tidak membiarkannya meresap, krim bisa masuk ke mata dan menyebabkan iritasi. Karena itu, pastikan kita menggunakan krim mata dengan takaran sebesar biji jagung.
2. Meratakan Krim Mata Dengan Cara Digosok
Waduh, kesalahan yang satu ini malah bisa membuat kulit mata kendur. Berbeda dengan area wajah lainnya, area di sekitar mata memiliki lapisan kulit yang lebih tipis. Jika kita menggunakannya dengan cara digosok, hal ini bisa membuat kulit tertarik sehingga meregang dan menyebabkannya kendur. Cara terbaik mengaplikasikan krim mata adalah dengan cara ditepuk-tepuk atau ditekan lembut.
3. Menggunakan Jari yang Salah
Untuk mata, penggunaan jari sangat berpengaruh pada hasil aplikasi krim. Kita yang biasa membasuh wajah dengan pembersih atau scrub mungkin biasa menggunakan seluruh jari ketika meratakan produk. Lain lagi dengan krim mata. Lapisan kulit yang tipis membuat aplikasi kita harus lebih lembut. Agar jari kita tidak terlalu menekan kulit, coba gunakan jari manis ketimbang telunjuk atau jari tengah.
4. Menggunakannya langsung Pada Kelopak Mata
Di mana kita biasa menggunakan krim mata? Jika jawabannya adalah pada kulit di bawah mata dan seluruh kelopak, selama ini salah mengaplikasikan krim mata. Jika digunakan tepat di bawah mata, krim akan berisiko menggumpal dan masuk ke mata. Jika digunakan pada seluruh kelopak, krim juga akan berisiko menggumpal dan bisa menyebabkan kelopak mata cepat berminyak. Kelopak mata yang berminyak akan membuat eyeshadow cepat luntur serta bergaris-garis. Area paling tepat untuk krim mata adalah di sekeliling mata. Coba raba wajah Anda dan temukan tulang di sekitar mata. Di area inilah, Anda harus mengaplikasikan produk. Krim yang digunakan tepat di atas kelopak (bukan di kelopak) akan menjaga kontur kulit dan mencegah kelopak mata kendur. Dengan jari manis, baurkan krim mulai dari sudut dalam mata menuju tulang mata atas (di bawah alis), lalu ke sudut luar mata dan kembali ke sudut dalam. Lakukan dengan ditepuk-tepuk dan dengan tekanan lembut. Ulangi putaran ini beberapa kali hingga krim meresap.
5. Hanya Menggunakannya di Malam Hari
Banyak orang yang menggunakan krim mata hanya di malam hari. Tidak salah, kok. Namun, ada baiknya kita juga menggunakannya di siang hari untuk memaksimalkan kinerja produknya. Di negara tropis seperti Indonesia, curah sinar matahari tergolong tinggi. Jika kulit tidak terlindungi, paparan sinar matahari bisa menyebabkan kerut halus dan kulit yang kering. Karena memiliki lapisan mata yang lebih tipis, area mata akan lebih cepat mengalami masalah. Jika kita menggunakan krim mata di siang hari, pastikan juga menggunakan tabir surya setelahnya.
