Tuesday, January 2, 2018

Memilih Mentor Investasi Saham

Tags

Ketika kita sudah mempunya gaji atau penghasilan yang bisa dibilang lebi dari cukup, pasti ada keinginan hati untuk berinvestasi dan sejenisnya. Namun kita tidak bisa sembarangan menginvestasikan uang kita, hasil jerih payah kita, saat berinvestasi harus berhati-hati karena sudah banyak kasus investasi bodong. Bagiku yang namanya investasi itu butuh waktu yang cukup lama agar kita bisa menikmati hasilnya contohnya saja saat tahun 2012 dari keuntungan usahaku waktu itu aku memutuskan untuk menginvestasikan uangku ke Antam. Aku pikir ini investasi yang aman beli di pegadaian dengan harga per gram Rp 400.000,- pada saat itu, antam ditangan otomatis aman. Untuk menikmati hasil investasi ini butuh waktu yang dibilang lumayan karena gak sebulan atau 2 bulan tapi tahun, yah...saya terus memantau harga antam tiap tahunnya dan kebetulan tahun 2017 kemarin ada kebutuhan yang bisa dibilang urgent mengharuskan saya menjual antam. Pas saya jual harga per gram masih di atas 600rb. Dari sini tentu saya mendapatkan keuntungan ya kan.



Nah...Agustus 2017 lalu aku memutuskan untuk berinvetasi ke saham. Bagiku ini masih sangat awam dan aku sama sekali gak ngerti masalah saham, otomastis aku butuh mentor yang tepat untuk investasi ini. Investasi saham adalah pemilikan atau pembelian saham-saham perusahaan oleh suatu perusahaan lain atau perorangan dengan tujuan untuk memperoleh pendapatan tambahan diluar pendapatan dari usaha pokoknya. Dengan membeli saham suatu perusahaan pada dasarnya Anda telah memiliki sebagian hak kepemilikan atas perusahaan tersebut. Semakin banyak saham yang Anda beli maka semakin banyak pula bagian kepemilikan Anda atas perusahaan tersebut. Ketika perusahaan yang sahamnya Anda beli membukukan keuntungan, maka Andapun berhak atas keuntungan tersebut, yang dinyatakan dalam dividen. Kepemilikan saham atas perusahaan biasanya disebut sebagai ekuitas (Hendarto, 2005).

Tahukah kalian tentang Gerakan Yuk Menabung Saham yang sangat digencarkan oleh pemerintah? Yuk Nabung Saham merupakan kegiatan menabung saham dengan membeli saham saham yang dipilih secara rutin dan konsisten. Tujuan dari menabung saham adalah untuk berinvestasi dan mendapatkan imbal hasil yang maksimal dari dana yang diinvestasikan.


Jika sudah Menabung Saham, Bagaimana caranya kita memaksimalkan hasil dari tabungan saham kita? 

Simak tips tips berikut : 

Pilih saham perusahaan yang baik 

Paling simple adalah belilah saham perusahaan yang produknya anda ketahui dan anda pakai. 
Contoh : saya tabungannya di Bank Mandiri,maka belilah saham Bank Mandiri. Atau saya pakai sabun Dove misal dan sabun Dove diproduksi oleh Unilever, maka belilah saham Perusahaan Unilever. Atau misal saya kalo berobat ke rumah sakit Siloam, maka belilah saham perusahaan Siloam. Dengan rutin membeli sahamnya kita menjadi pemilik perusahaan dan juga ikut melangsungkan kegiatan perusahaan tersebut. 

Rutin beli sahamnya 

Kemampuan finansial tiap orang tentu berbeda beda. Belilah secara rutin saham sesuai kemampuan anda. Misal 1 bulan sekali/ 2 bulan/3 bulan bahkan mungkin 1 tahun sekali. Jika perlu jadwalkan auto debet dari rekening gaji kita untuk pembelian saham tertentu. Hal ini tentu saja akan membuat kita tertib berinvestasi. 

Konsisten membeli saham perusahaan tertentu 

Batasi jumlah perusahaan yang anda beli, focus ke beberapa perusahaan saja. Jangan semua perusahan dibeli Sebagai informasi total jumlah perusahaan yang terdaftar di bursa efek Indonesia berjumlah sekitar 550 perusahaan. Dengan melakukan pembatasan jumlah perusahaan anda akan lebih focus dalam berinvestasi dan lebih focus memantau hasil investasi anda.

Ikuti pergerakan trend saham 

Kita bisa mendapat info mengenai trend harga saham saat ini melalui berita berita. Banyak website yang menyediakan informasi harga saham terupdate. Bahkan website perusahaan sekuritas biasanya juga menyediakan hal ini. 

Beli waktu harga rendah dan jual ketika harga tinggi 

Tips ini berlaku jika anda punya waktu untuk membaca trend saham. Cara ini cukup jitu untuk menambah pundi-pundi hasil investasi saham kita. Apalagi jika memang nabung saham untuk investasi jangka pendek maka cara ini bisa cukup menghasil hasil investasi yang lumayan tinggi. 

Kenali profil resiko anda sendiri 

Jika anda termasuk orang yang konservatif, lebih baik beli saham secara rutin saja dan berpikir menjualnya untuk di masa depan. Misal 10 tahun lagi sekarang atau mungkin untuk dana pendidikan anak kelak. Jika anda tipe moderat dan agresif, anda bisa bereksperimen dengan trading saham yang dikombinasikan dengan nabung saham. Cara yang cukup jitu untuk menghasilkan investasi yang lebih besar. Tapi peraturan nomor satu adalah high risk high reward dan jangan serakah ! Serakah awal dari kerugian kita. 

Tentukan Target Keuangan 

Target keuangan ini bertujuan untuk memotivasi kita dalam menabung saham. Jika perlu tulis besar besar dan tempelkan di kamar kita atu di layar Hp kita untuk selalu memotivasi mencapai tujuan. Disiplin dan konsisten menabung saham dan financial freedom atau apapun tujuan hidup pasti tercapai.

Sayangnya pemerintah hanya melakukan sosialisasi mengenai nabung saham saja tanpa memberikan pembekalan lanjutan. Nah..dari sini kita sebagai orang awam harus mencari ahlinya yaitu seseorang yang paham betul mengenai saham. Tau bagaiman cara menganalisis saham bisa memberikan solusi dan masukan buat kita saham mana yang menguntungkan untuk dijadikan investasi. Nah...akhirnya aku memutuskan untuk memilih mentor Eka Santosa sebagai guru buat aku investasi di dunia saham. Buat kalian yang mau berinvestasi di dunia saham langsung saja kontak beliau fee nya bisa dibilang  terjangkau dan hasil analisisnya Top Banget.