Menikmati pemandangan alam tak akan pernah ada bosennya,hutan pinus bisa menjadi salah satu pilihannya. Berburu sunset di Hutan Pinus Lintang Sewu. Saya termasuk sering berkunjung ke hutan pinus di sekitaran Imogiri. Mulai dari Hutan Pinus Mangunan, Hutan Pinus Pengger, Becici yang kemarin ngehits karena didatangi presiden Obama. Nah ada lagi tempat wisata yang bagus banget pemandangannya di deretan hutan Pinus itu namanya Lintang Sewu.
Nah, buat Idah Ceris yang baru bikin blog khusus traveling aku rekomendasikan Lintang Sewu ini buat didatangin. Mudah diakses kok dari kota Jogja. Bawa kendaraan sendiri juga oke. Jalurnya mudah ditemui karena sepanjang jalan banyak petunjuk untuk sampai ke lokasi Hutan Pinus di wiliyah Imogiri. Jadi ambil jalan Imogiri dan berbelok kiri ke arah lajur yang bertuliskan Hutan Pinus Mangunan. Tinggal ikuti petunjuk dari papan penunjuk di jalan-jalan.
Lintang Sewu itu menarik karena landscapenya lebih terbuka. Jadi view kita jadi lebih luas. Pemandangan dari atas bisa menangkap lebih banyak objek. Dan, dari Lintang Sewu kita bisa mendapatkan spot bagus. Berdasarkan pengalaman beberapa kali mengambil foto sunset. Foto sunset yang berwarna merah jambu itu bisa diambil di bulan September. Atau mungkin ada yang punye pengalaman bulan apa yang bagus untuk mengambil foto sunset yang warnanya bisa merah jambu. Kalau kuning keemasan itu biasa ya soalnya rata-rata tiap hari kalau gak lagi mendung kita bisa dapat sunset dengan warna lembayung yang cantik.
Nah kemarin saya nyempetin habis ashar naik ke Lintang Sewu. Lintang Sewu ini lokasinya bersebelahan dengan Hutan Pinus Mangunan. Jadi naik sekitar 100 meter mungkin dari Hutan Pinus Mangunan kita bisa ketemu dengan Lintang Sewu. Oia kenapa di sebut Lintang Sewu karena kalau malam pemandangan bintang-bintang dari dari sini amazing banget.
Kemarin aja saya cuman sampe maghrib gitu, Masya Allah bagus banget. Apalagi nun jauh di bawah sana diantara lembah-lembah nyempil sebuah masjid yang mengumandangkan adzan sayup-sayup suaranya nyampe ke tlinga. Nyesss. Syahdu banget rasanya.
Meskipun di lokasi disediakan banyak spot foto saya sih menganjurkan datangnya di sore hari agar bisa menikmati sunset dan mengamati taburan bintang. Sudah disediakan musholla dan beberapa warung makan juga di sana. Air bersih cukup. Dan tempatnya bersih karena disediakan tempat sampah. Tiket masuknya cuman 2500 perak. Murah banget kan?
