Review Pemakaian Kelly Pearl Cream - Kebiasaan banget setiap akhir bulan belanja buat kebutuhan selama 1 bulan, mulai dari sabun, bedak dan lain sebagainya. Pas lagi belanja dideretan bedak aku tiba-tiba tertarik pada salah satu produk jadul yang dulu ngehits banget pada jamannya. Jadi saya pernah baca di beberapa blog, kalau Kelly Pearl Cream ini ciamiikkk. Berkat modal pengetahuan pernah baca itulah saya memutuskan untuk membeli Kelly Pearl Cream, yang karena susah ngomongnya di sini saya mau singkat jadi KPC saja.
Kelly Pearl Cream ini saya liat di lantai bawa deket pelembab-pelembab jadul semacam gizi dan lain-lain. Pelembab ini juga bisa dibilang jadul lho makanya dia berada disana. Tapi jangan salah, Gizi SC juga punya sejarah yang sangat bagus dalam dunia skin care jadi bisa jadi KPC ini juga. KPC ini saya beli dengan harga dibawah 5000. Awalnya ragu, tapi ternyata KPC ini sudah ada BPOM nya dengan nomer NA 18120301116. Dan semakin yakinlah saya buat ngebeli benda ini.
Pas dibuka ada kertas keterangannya, isinya terdapat dua bahasa yaitu bahasa indonesia dan bahasa inggris. Dalam brosurnya dijelaskan bahwa KPC ini mampu menjaga kehalusan kulit dan kecantikan wajah. kalau anda sering memakai Kelly Pearl Cream, anda akan selalu tampak lebih cantik dan menarik. KPC mengandung bahan-bahan khusus seperti Vitamin E, Squalance oil dan Benzophenone-3 yang mampu menjaga kelembapan alami kulit wajah anda. Selain itu, juga mengandung tabir surya yang melindungi wajah anda dari pengaruh buruk sinar matahari.
Bahan: white potreleum jelly, isopropyl myristate, beeswax, titanium dioxide, talc, lanolin, squalance, tocopheryl acetate, benzophonone-3, fragrance, propylparaben, cl 19140, cl 15985
Kalau boleh jujur saya paling malas untuk menuliskan bahan atau ingredient soalnya bahasanya yang rumit dan aneh, tapi demi informasi yang valid, ya saya akan berusaha untuk menulisnya he he he.
Teksturnya cream Kelly Pearl sangat sulit dibaurkan kalau hanya menggunakan tangan. Saya lebih prefer kalau menggunakan spons atau kuas foundi. Kemudian karena KPC ini mengklaim dapat dijadikan sebagai foundi, warna krimnya memang memiliki tone seperti kulit namun lebih light. Tone warna krim ini cocok untuk beberapa orang yang berwajah cerah, namun tidak untuk sayaa.
Saya memutuskan untuk tidak menggunakan krim ini sebagai foundi. Walaupun dipakai tipis-tipis tetap saja terlihat seperti topeng dan terkesan sangat seram saat saya berkaca ha ha . Krim ini kurang cocok untuk kulit berminyak. Dan hal itu semakin membuat saya terlihat seperti kilang minyaaak kalo siang tidak dilap menggunakan paper face. Mungkin cream ini cocok untuk yang mempunyai kulit kering soalnya tetanggaku rutin pakai KPC ini wajahnya malah jadi putih dan glowing gitu gaes.
Krim ini juga punya aroma yang khas kosmetik jadul, ya setelah saya baca ingre nya emang ada kandungan fragrance nya sih. ha ha pantesan aja baunya nyengat banget. Harganya yang sangat terjangkau, yang membuatku pingin beli krim ini itu soalnya banyak yang menyebutkan kalau krim ini bagus untuk krim malam karena dapat mencerahkan. E tapi..... karena teksturnya yang sangat lengket, saya merasa ragu untuk menggunakan krim ini sebagai krim malam. Takutnya malah jadi breakout nanti. Sejauh ini, warna krim ini terlalu amat sangat cerah untuk saya, saya menggunakan sebagai foundie untuk membuat make up look yang aneh-aneh ha ha daripada enggak kepakek.
NB : Salah satu temen SMA yang dulu tekenal paling cantik seantero sekolah ternyat rahasianya adalah pakai Kelly Pearl Cream ini lo. Dia jadikan sebagai cream malam dan paginya dibersihkannya dengan air hangat.
